Aku tiba di tempat kostku yang baru, susana rumah tua tapi penuh dengan mistis kurasakan….
Malam pertama,
aku tidur di rumah itu ada yang berbeda tapi karena tubuhku lelah akupun terlelap dalam tidurku…
Malam kedua,
aku masih merasakan suasana yang berbeda tapi aku belum tahu dan paham dengan apa yang kurasakan..
Malam ketiga…
suasana mulai mencekam dan untuk mengusir hal-hal yang tidak mengenakkan itu akupun berusaha membuka Al-Quran dan mulai mengaji…
Saat aku membaca Basmallah, ada angin bergeser disekitar ku..tetap aku
lanjutkan…entah datang darimana…tiba-tiba ada suara seperti pintu yang
terbanting…Gubraaaaaakkkkk!!!!!!…aku mulai ketakutan tapi aku tetap
teruskan ayat demi ayat dari Al-quran yang kubaca..Teman-temanku mulai
ketakutan mereka semua berkumpul di kamarku…dan mereka meminta aku untuk
tetap mengaji….
Malam itu aku tak berani bertanya apapun tentang peristiwa malam itu…
Setelah pagi..aku mulai bertanya mengenai suasana mencekam tadi malam…
Salah seorang teman kostku akhirnya menceritakan…
Rumah tersebut ada penghuninya, temanku mulai bercerita….
setiap malam-malam tertentu mereka pasti akan diganggu dengan adanya
makhluk tanpa ujud tapi keberadaannya sangat mereka rasakan…
seringkali saat mereka sedang duduk-duduk di ruang belajar tiba-tiba
salah satu kursi kosong dekat mereka bergeser sendiri atau sering kali
ada yang mandi saat tengah malam tapi setelah ditanya satu persatu tidak
seorangpun ada yang mandi. Pintu terbuka dan tertutup sendiri sudah hal
yang biasa buat mereka, mereka tetap bertahan di rumah kost tua itu
karena harganya yang sangat murah dibandingkan dengan tempat kost yang
lainnya serta fasilitas rumah itu juga terbilang sangat lengkap dan
mewah…
Aku makin penasaran…Makhluk apakah yang ada di rumah itu sehingga
seringkali anak kost di rumah itu keluar-masuk dan tak jarang baru
semalam besoknya sudah pindah lagi…
Aku juga termasuk orang yang tertarik dengan rumah itu karena murah tapi dengan fasilitas yang lengkap…
Malam keempat…
Aku kembali mengaji tapi dengan kesiapan mental bila ada “sesuatu” yang akan menggangguku aku sudah siap….
Mulai dengan Basmallah…ayat pertama kubaca belum ada reaksi…ayat kedua
dan ketiga…tiba-tiba, Jdaaaaaaaaaaarrrrr……..gubraaaaaakkkkk…..aku
terkejut tapi aku tetap konsisten ku lanjutkan ayat demi ayat dengan
suasana semakin mencekam……
Pagi harinya..teman-temanku bilang sudah mulai ada rasa nyaman di rumah
itu…mereka bersyukur aku bisa mengaji jadi mereka bilang ada yang bisa
membuat mereka tenang….
Malam kelima…
Aku mulai membuka Al-quran dan tiba-tiba tubuhku ada yang mendorong
dengan kuatnya sampai aku terjungkal…teman satu kamarku berusaha untuk
menolongku tapi diapun mengalami nasib yang sama terjungkal…aku mulai
bangkit dan berusaha meraih al-quran dan mulai ku baca dengan keyakinan
Allahlah yang pasti membantuku….tiba-tiba, temanku menjerit dan seperti
kesyetanan..dia berusaha mencekikku…teman-teman kostku yang lain
berusaha membantuku…
Temanku kesurupan….Syetan yang ada ditubuhnya memintaku untuk keluar
dari rumah itu karena aku dianggap pengganggu…setelah itu pemilik
rumahpun datang untuk membantu…akhirnya yang kesurupanpun tersadar….
Esok harinya aku dipanggil oleh ibu kostku, dia mengatakan bahwa
penghuni rumah itu tidak setuju atas kedatanganku dan sebelum
kedatanganku kata beliau tidak pernah sampai mengganggu seperti ini…
Aku mulai bertanya-tanya…mengapa ibu kost itu membiarkan saja suasana rumahnya seperti itu..
Aku mulai mencari tahu lewat orang-orang sekitar tapi tak ada yang
berani menceritakannya sampai akhirnya aku berusaha untuk mencari tahu
sendiri….
Malam keenam….
Suasana semakin mencekam aku siapkan al-quran dan sajadah, selesai
sholat Isya akupun langsung mengaji tapi tidak didalam kamarku tapi aku
mengaji di ruang tengah yang biasanya tempat itu paling favourit buat
makhluk tanpa ujud itu….
Aku mulai baca Basmallah…Subhanallah…kursi-kursi disekitarku mulai
bergerak dengan sendirinya..aku tetap dalam bacaanku…angin dingin mulai
menerpa tubuhku…aku tetap membaca…..kursi-kursi selain bergeser mulai
berjatuhan…aku tetap mengaji…sampai akhirnya tubuhku seperti ada yang
menghantam….
Pagi hari aku mulai tersadar..ternyata dari semalam aku pingsan….
Ibu kostku kembali mengatakan bahwa makhluk penghuni rumah tidak menyukaiku….
Malam ketujuh….
Aku semakin penasaran…aku tetap mengaji dan aku masuk ke dalam ruangan
yang selama ini selalu tertutup dan tak seorangpun boleh untuk memasuki
ruangan itu…
Aku baca al-quran…dan mulai terlihat penampakan jelas
dihadapanku..sesosok makhluk perempuan berbaju putih dengan rambut
terurai dan kusut-masai..aku terus membaca al-quran dan makhluk itu
mulai mengerang lalu menangis….dia terus menangis tanpa aku
hiraukan…lalu dia berkomunikasi denganku….aku hanya bisa terdiam dan
berusaha tetap menyadarkan kondisiku yang mulai mengigil…
Makhluk itu berkata….”Neng…tolong jangan teruskan…saya disini hanya ingin dekat dengan ibu saya….”
Setelah itu makhluk itu pergi entah kemana…dan akupun terdiam tak tahu harus berbuat apa…
Esok harinya…aku mulai mencari tahu kembali…tapi aku memiliki sedikit
informasi mengenai keberadaan makhluk itu…aku mulai bertanya pada
tetangga dekat rumah itu..akhirnya dia mengatakan bahwa benar makhluk
yang berwujud perempuan itu adalah putri dari ibu kost pemilik rumah
yang kami tempati…dia meninggal setelah menggugurkan kandungannya..saat
itu putri ibu kost masih seusiaku kelas 2 SMA dan ibu kost amat
menyayangi putrinya tersebut, beberapa hari anaknya tidak dia kuburkan
karena dia tidak percaya bahwa anaknya telah meninggal dunia dan
akhirnya penduduk di sekitar tersebut mengetahuinya dan berusaha untuk
menyadarkan ibu kost tersebut…tapi ternyata walau sudah dikuburkan
arwahnya masih gentayangan sampai saat ini…..
Malam kedelapan…
Suasana mulai terasa hangat dan tidak mencekam tapi aku tetap mengaji….
Esok hari….aku dipanggil ibu kost…
“Mulai sekarang kamu harus keluar dari rumah ini….” aku benar-benar kaget, lalu aku bertanya pada ibu kostku…”Salah apa aku, bu?”…”Tidak
usah bertanya mulai sekarang kamu tidak usah tinggal di rumah saya
lagi…saya sudah bilang makhluk itu tidak suka sama kamu…” Aku mulai berani untuk mengungkapkan misteri selama ini…“Ibu…saya
tahu dia itu putri yang amat ibu sayangi…tapi dia seharusnya sudah
tenang disana tapi ibu berusaha mengganggu ketenangannya dengan
menempatkan dia di rumah ibu…” Ibu kostku amat marah padaku dan dia benar-benar mengusirku….
Akhirnya ku kemasi semua barang-barang milikku dan meninggalkan rumah
itu serta mencari tempat kost yang baru, tentunya tidak termasuk makhluk
lainnya……
Tidak ada komentar:
Posting Komentar